Ads

Monday, May 29, 2006

Makin Banyak Korban Gempa yang Mengemis Bantuan

Metrotvnews.com, Yogyakarta: Korban gempa yang meminta bantuan di pinggir jalan jumlahnya terus bertambah. Para korban gempa meminta bantuan para pengendara di sejumlah titik di ruas jalan di Yogyakarta karena mereka belum mendapat bantuan apapun. Sejauh ini, bantuan baru didistribusikan ke wilayah yang dapat dijangkau transportasi. Sementara, untuk daerah yang tidak terjangkau transportasi akibat tertutup puing-puing reruntuhan bangunan belum mendapat bantuan.

Di pihak lain, Bupati Bantul H.M. Idham Samawi telah meminta warga korban gempa untuk tidak meminta bantuan di jalan-jalan. Selain mengganggu, aksi korban yang meminta bantuan di jalan dinilai memalukan. Karena itu, ia meminta korban untuk langsung menghubungi pos bantuan di kecamatan masing-masing.

Sementara itu, gempa bumi berkekuatan 5,9 pada Skala Richter pada Sabtu pekan silam juga menghancurkan sejumlah gedung sekolah di Bantul dan sekitarnya. Di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Jetis, Kabupaten Bantul misalnya, gedung sekolah rusak parah. Tujuh puluh persen bangunan hancur, kaca-kaca pecah, dan atap bangunan jebol. Demikian juga fasilitas lainnya termasuk perpustakaan dan buku-buku sekolah sehingga sekolah terpaksa diliburkan.

Selain SMP 3, Sekolah Dasar (SD) Negeri Kranggan, Kecamatan Galur, Bantul, juga rusak berat. Seluruh ruang belajar retak sehingga tidak bisa digunakan untuk proses belajar mengajar. Akibatnya, anak kelas satu sampai tiga diliburkan, sedang kelas empat sampai enam tetap masuk sekolah meski harus belajar di halaman sekolah. Pengelola gedung berharap adanya bantuan untuk sekolah tersebut.(AMR)
29/05/2006 15:05 - Nusantara/Headline News

No comments:

MENCEGAH UPAYA SEKULARISASI PANCASILA

Oleh: K.H Ma'ruf Amin Maklumat ke-Indonesia-an yang digagas oleh sejumlah orang dalam simposium nasional di Fisip UI yang lalu, dengan ...